Soft Skill, Buddha Skill: KEPEMIMPINAN
Kemampuan dan Keterampilan yang Patut Kita Contoh dari Guru Agung Sempurna Buddha.
Banyak orang ingin menaklukkan orang lain lalu menjadi penguasa, sedangkan Buddha mengajarkan kita agar menaklukkan diri sendiri. Sebab, pikiran kita sendiri yang menjadi pemimpin dari segala sesuatu.
Hal ini disampaikan Sang Buddha dalam Dhammmapada bab I ayat 2, yang berbunyi sebagai berikut:
“Pikiran adalah pelopor dari segala sesuatu, pikiran adalah pemimpin, pikiran adalah pembentuk. Bila seseorang berbicara atau berbuat dengan pikiran murni, maka kebahagiaan akan mengikutinya, bagaikan bayang-bayang yang tak pernah meninggalkan bendanya.”
Mengenai kepemimpinan, Buddha pernah menyampaikan Dasa Raja Dhamma, sepuluh poin yang menjadi kewajiban sebagai seorang pemimpin tak hanya untuk memimpin orang lain tetapi juga untuk memimpin diri sendiri, yakni:
- Dāna (gemar memberi)
- Sīla (melaksanakan praktik moralitas)
- Pariccāga (berkorban)
- Ājjava (ketulusan hati)
- Maddava (ramah tamah)
- Tapa (kesederhanaan)
- Akkodha (tidak marah)
- Avihiṃsā (tidak melakukan kekerasan/kekejaman)
- Khanti (kesabaran)
- Avirodhana (tidak bertentangan dengan kebenaran).
Kiat-kiat yang direkomendasikan Buddha untuk menjadi seorang pemimpin ini dapat menjadi bekal yang sangat baik bagi kita ketika terjun di lapangan kerja maupun organisasi.
Sumber: https://samaggi-phala.or.id/tipitaka/dhammapada/ & Jātaka Pāli V. 378
Salam bahagia selalu…
Jika ingin berkontribusi dan berdiskusi terkait informasi Buddha Dhamma dapat menghubungi:
- Instagram: midway.buddhist
- Facebook: midway.buddhist
- YouTube: Midway Buddhist
Kontributor: Vincent Satya Surya, 2020.